Teks Laporan Hasil Observasi Pucuk Merah


     Pucuk merah merupakan salah satu tanaman yang ditanam di lingkungan SMA IT Al Irsyad Al Islamiyyah Purwokerto. Sebutan pucuk merah muncul karena warna daun muda yang memiliki warna merah. Tanaman ini mempunyai nama Latin Syzygium Oleana. Pucuk merah merupakan salah satu tanaman yang populer dan dapat dijumpai di banyak tempat. Tumbuhan ini berasal dari Asia Tenggara, dan dapat dijumpai di negara-negara seperti Indonesia, Singapura, Thailand, dan lain-lain.


     Pucuk merah memiliki akar tunggang berbentuk bulat dan berwarna coklat, yang dapat menopang sehingga pucuk merah bisa berdiri tegak. Batang tanaman ini memiliki kambium, dan menurut Garsunia Lestari, S. P. dan Ira Puspa Kencana, S. P. dalam bukunya mengatakan jika tidak dipangkas tanaman ini dapat tumbuhan hingga 6 meter. Pucuk merah juga memiliki bunga yang memiliki kepala putik berwarna putih. Tak hanya itu, pucuk merah memiliki buah yang berdiameter kira-kira 0,7 meter dengan warna hitam mengkilat ketika sudah tua. Tanaman ini dapat dikembangbiakan dengan menggunakan biji ataupun stek. (Garsunia Lestari, S. P. dan Ira Puspa Kencana, S. P., 2008 : 232)


     Selain dikenal dengan kecantikan daunnya yang berwarna merah ketika masih muda, tanaman ini juga memiliki beberapa manfaat yang membuat tanaman ini semakin digemari. Manfaat pertama yang dimiliki tanaman ini adalah dapat dijadikan sebagai pagar tanaman, yaitu tanaman yang ditanam sebagai pembatas antara lapangan dengan jalan setapak dan pembatas antara petak ladang dengan petak pautannya, juga untuk keindahan. Manfaat berikutnya yang dimiliki tanaman ini adalah mampu menyerap karbon seperti yang dikeluarkan oleh manusia ketika mengembuskan nafas. Bagi orang-orang yang menyukai bau yang segar tanaman ini juga dijadikan pengharum ruangan karena adanya kandungan minyak atsiri di dalam daun berwarna merah. Akar dari tanaman ini yang merupakan akar tunggang juga memiliki manfaat yang dapat menjadi penangkal longsor karena mampu menahan tanah dengan kuat. (Budiati, 2022 : 5 - 9)


Nama : Khalila Andra Zhafira

Absen : 09

Tidak ada komentar:

Posting Komentar