Gerhana Matahari

 Gerhana Matahari



Gerhana matahari merupakan fenomena alam yang unik karena terjadi 25 tahun sekali. Bumi atau bulan terletak dalam satu garis. Gerhana terbentuk sebagai akibat dari cahaya matahari yang terhalangi oleh bulan atau bumi.

Gerhana matahari terjadi ketika bayangan bulan bergerak menutupi permukaan bumi. Walaupun bulan lebih kecil bayangan bulan mampu melindungi cahaya matahari sepenuhnya karena bulan yang berjarak rata-rata 384.400 kilometer dari bumi lebih dekat dibandingkan matahari yang mempunyai jarak rata-rata 149.680.000 kilometer. Gerhana matahari juga bisa terjadi ketika bulan berada diantara matahari dan bumi pada saat fase bulan baru. Bayangan tersebut mempunyai dua bagian, yaitu umbra dan penumbra. Setiap terjadinya gerhana matahari total, umumnya selalu ada fase gerhana matahari sebagian, dan gerhana matahari cincin. Adapun gerhana matahari sebagian terjadi ketika penumbra bulan menutupi suatu daerah di permukaan bumi sehingga hanya sebagian cahaya matahari yang sampai di daerah tersebut. Akibatnya hanya terjadi gelap sebagian. Lintasan bulan yang tidak bulat, mengakibatkan bayang-bayang bulan tidak dapat mencapai bumi. Keadaan ini disebut gerhana matahari cincin.

            Mengamati gerhana matahari memerlukan pelindung mata khusus atau dengan menggunakan metode melihat secara tak langsung. Kaca mata sunglasses tidak aman untuk digunakan karena tidak menyaring radiasi inframerah yang dapat merusak retina mata.

Nama: Adhwaa Ariibah Hidayat

Kelas: XI MIPA 5

Absen: 1


Tidak ada komentar:

Posting Komentar